tenaga kerja bongkar muat di Pelabuahan Teluk Nibung Tanjung Balai Asahan bahwa terdapat bahaya pada masing-masing proses kerja. Pada proses kerja stevedoring, bahaya tertinggi pada saat membuka terpal penutup barang di palka kapal. Bahaya yang paling dominan adalah bahaya tertabrak barang. Pada proses cargoding
Umumnya struktur organisasi kapal di Indonesia terbagi sebagai berikut. 1. Struktur Organisasi Kapal Ahli Nautika. Suatu profesi yang diduduki sumber daya yang mengikuti jurusan pendidikan khusus. Ahli nautika haruslah orang-orang yang berkompeten dan ahli pada Departemen Dek. 2. Struktur Organisasi Kapal Ahli Tehnik.
merupakan kegiatan yang beresiko tinggi (Grainger, 1993). Faktor keselamatan kapal maupun nelayan merupakan hal yang utama untuk menunjang kesuksesan suatu operasi penangkapan. Masalah keselamatan kapal dan nelayan merupakan hal yang menjadi perhatian dunia. Telah banyak kebijakan-kebijakan internasional yang berkenaan dengan keselamatan di laut.
kecelakaan kerja pada karyawan di divisi kapal niaga yang ada di PT. PAL Indonesia (Persero). Dengan melihat kecelakaan yang terjadi di PT. PAL tersebut, maka ada dua Jenis kerugian yang lebih dominan sesuai dengan yang di kemukaan oleh (Suma’mur PK, 1989)Insiden kecelakaan kapal nelayan pada Minggu (10/1/2021) dini hari menjadi penanda tegas bahwa pekerjaan di atas laut memiliki resiko yang sangat tinggi. Walau sudah berhati-hati dan mengikuti prosedur yang ada, namun pekerjaan di atas laut tetap rentan dari kecelakaan Bukti bahwa bekerja di atas laut sangat beresiko, bisa dilihat dari fakta yang terjadi dalam sebulan […] 1vh9E9j.